Selasa, 26 November 2013

Kacamata kuda

Di sebuah hutan, hiduplah dua ekor kuda. Kuda pertama benama Jeko. Dia adlhh kuda yg gagah dan sgt tangkas. Tdk. Diragukan lg. Kuda yg kedua bernama Jimbo, Jimbo adlh kuda yg pendiam dan bertubuh gemuk. Namun demikian, byk binatang yg senang berteman dgn Jimbo. Jeko pun merasa iri dgn Jimbo. Krn itu, Jeko menantang Jimbo mengadu kemampuan berlarinya, utk mendapat simpati dari warga hutan. Jimbo menolak katanya,"Sudah jelas kamulah pemenangnya." Namun krn Jeko terus memaksa, Jimbo pun menyanggupi tantangannya.

Jimbo mempersiapkan diri. Dgn kacamata kudanya. Namun Jeko justru menggunakan kaca mata hitam agar terlihat lebih gaya. Mrk berdua akan beradu cepat dlm mengelilingi bukit. Sesaat stlh pertandingan dimulai Jeko pun sdh Jauh meninggalkan Jimbo. Namun apa yg terjadi ketika menjelang finish? Pandangan Jeko melayang ke arah Ela, seekor kuda betina yg menjadi idola para kuda di hutan itu. Jeko pun jatuh ke dlm lumpur dan kesulitan utk berdiri. Tak lama stlh itu, Jimbo berlari pelan menuju finish. Jimbo berhasil memenangkan pertandingan itu dan mendapat ucapan selamat dari semua warga hutan.

Dari kisah di atas, dpt kita ketahui bahwa Jimbo berhasil memenangkan pertandingan itu krn dia memakai kacamata kuda. Bukan kacamataa hitam. Kacamata kuda akan membuat pandangannya sll lurus dan mengabaikan situasi yg bisa menganggu konsentrasinya. Berbeda dgn Jeko hanya krn "main mata" dgn Ela. Kita juga perlu memakai. "Kacamata kuda" agar produktivitas kita tdk menurun. Bukan berarti kita benar2 menggunakan kacamata kuda, ttp kita hrs memfokuskan diri pada apa yg harus kita kerjakan. Kita tdk akan berhasil jika mata, hati dan pikiran kita masih berkeliaran ke mana-mana. Kita hrs mengendalikan diri, agar kita bisa memusatkan pandangan kita. Ingatlah fokus adalh kekuatan.


Sent from BlackBerry® on 3

Tidak ada komentar:

Posting Komentar